Beranda

6 Januari 2014

Kebudayaan : Kerak Telor Hanya Sebatas Keturunan

6 Januari 2014




Jakarta,
Kerak TelorMakanan tradisional khas betawi yang satu ini berasal dari ibu kota Jakarta. Dengan bahan baku utama telur dan campuran serundeng dan udang ebi, serta taburan bawang goreng yang membuatnya sangat terasa gurih. Tetapi makanan ini sudah sangat jarang ditemui kecuali pada saat event atau hari tertentu.

“Memang tidak bisa hilang sih sejarahnya, tapi kan Cuma turun temurun aja ini jadi saya Cuma bisa jalanin aja” Menurut Jafar (43) seorang pedagang kerak telor saat ditemui dikawasan CNI ketika ditanyai mengenai sejarah kerak telor.
Ironi memang sebagai salah satu makanan tradisional  yang seharusnya di lestarikan keberadaannya. Kini sudah susah ditemui dan sejarah asal-usul kerak telor ini banyak yang tidak tahu bahkan pedagang yang menjualnya.
“saya Cuma ingin coba aja makanan tradisional khas betawi,kebetulan saya juga lagi wisata kuliner. Makanya saya coba beli,ini juga dapet rekomendasi dari teman. katanya kalo wisata kuliner ke jakarta jangan lupa cicipin kerak telor khas betawi”.  Robi ( 32 ) seorang pembeli yang di wawancarai saat membeli kerak telor dikawasan tersebut.
Kesimpulannya untuk melastarikan peninggalan sejarah di indonesia,baik seni budaya,prasasti,kuliner dan lainnya. Semua kalangan ikut andil melestarikannya. Bukan hanya pemerintah dan pelakunya sendiri. Karena budaya itu salah satu identitas negara kita.

Penulis : Zuarbi Giandra


Tidak ada komentar:

Posting Komentar