Beranda

5 Januari 2014

KESEHATAN :Tahu Akibatnya Tapi Tetap Merokok




JAKARTA. Seperti membohongi diri sendiri itulah mungkin yang bisa digambarkan kepada warga Indonesia yang merokok. Mereka sadar semua bahaya dan masalah yang ditimbulkan dari asap rokok tapi tidak mau meninggalkanya.

“merokok itu sudah jadi kebiasaan saya setelah makan,kalau nggak ngerokok rasanya asem.” jawab suratno,saat ditanya kenapa begitu senang merokok.
“hampir sebungkus sehari.,saya lakukan sambil nunggu pelanggan di pangkalan.,”ujarnya saat sedang mangkal di kawasan penjaringan.
Menurutnya dia tahu bahaya rokok itu bisa merusak organ tubuhnya dan jelas pemborosan,bahkan dia pernah mencoba untuk berhenti merokok tetapi keinginan terhadap barang tersebut timbul lagi.,

“Merokok itu sangat berbahaya”kata dr.Adi setiawan spesialis penyakit dalam di Rs Hermina sunter.
Menurut dr Adi, mayoritas perokok sadar bahaya kebiasaan tersebut. “Meski sadar bahaya, mereka tetap mengasap,” kata dr Adi
Penyebabnya karena sejumlah faktor, yaitu karena perokok tidak memiliki motivasi berhenti, tidak tahu cara berhenti, serta karena sudah kecanduan.

Berdasarkan data epidemiologi kanker paru dari Ikatan Dokter Paru Indonesia menunjukkan, tiga dari seribu perokok berpotensi terkena kanker paru tiap tahunnya.
Sementara mereka yang tidak merokok, epidemiologinya hanya enam dari 100 ribu penduduk yang berpotensi terkena kanker paru. “Artinya, potensi kanker paru pada perokok, tetap lebih besar dari pada bukan perokok,” kata dia.
Apalagi hanya 10 hingga 20 persen pasien dapat disembuhkan kankernya melalui operasi pengangkatan. Sedangkan sisanya, mereka yang sudah terlanjur masuk ke stadium akhir, ia katakan harus menjalani terapi kanker atau kemoterapi yang biayanya mencapai Rp15 juta sekali terapi.
Minimal penderita menjalani satu paketnya enam kali terapi. Atau dengan terapi obat yang satu butirnya mencapai harga Rp800 ribu per butir dan harus diminum satu kali sehari seumur hidupnya.

editor : Nursidin

1 komentar:

  1. Izin share ya , semoga sukses:
    http://obatflekparuparu.utamakansehat.com/

    BalasHapus